Liputan6.com, Jakarta - Apple dirumorkan tengah menyiapkan lini MacBook baru dengan harga lebih terjangkau. Laptop ini disebut akan memaki chip seri A yang biasa dipakai di iPhone, dan dijadwalkan meluncur pada paruh pertama tahun 2026.
Kabar ini terungkap lewat laporan Mark Gurman di Bloomberg. Ia menyebut, laptop baru Apple ini akan memakai layar LCD kelas bawah, dengan ukuran lebih kecil dari MacBook Air 13,6 inci.
"MacBook ini akan dijual dengan harga di bawah USD 1.000 atau sekitar Rp 16,7 jutaan. Posisi harga tersebut mendekati kombinasi iPad entry-level dan Magic Keyboard Folio di USD 600," tulis Mark Gurman di Bloomberg, Kamis (6/11/2025).
Sejauh ini, laptop Apple menggunakan chip seri M seperti M1 hingga M5. Namun, pengujian internal perusahaan menunjukkan chip iPhone memiliki performa lebih baik dibanding chip M1 yang dipakai generasi awal Mac.
Kabar ini sejalan dengan laporan analis dan leaker kenamaan Ming-Chi Kuo. Ia menyebutkan, Apple sedang mengembangkan MacBook lebih terjangkau dengan chip seri A18 Pro, chip yang dipakai di lini iPhone 16 Pro.
Chip M5 Jadi Otak Baru Apple
Apple resmi memperkenalkan chip terbaru mereka, M5, yang diklaim oleh perusahaan menghadirkan lompatan besar dalam performa kecerdasan buatan (AI) di jajaran perangkat MacBook Pro, iPad Pro, dan Vision Pro.
Dibangun menggunakan fabrikasi 3 nanometer generasi ketiga, chip M5 ini juga menghadirkan artitektur GPU 10-core generasi berikutnya dengan Neural Accelerator di setiap core.
Performa AI dan Grafis Meningkat di M5
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5382223/original/081622500_1760542242-Apple-MacBook-Pro-14-inci-01.jpg)
Perusahaan berbasis di Cupertino tersebut menjelaskan, kombinasi ini dapat memberikan peningkatan performa AI hingga 4 kali lipat dibandingkan chip M4, dan peningkatan grafis hingga 45 persen lebih cepat.
"M5 mengawali lompatan besar berikutnya dalam performa AI untuk Apple silicon. Dengan diperkenalkannya Neural Accelerators di GPU, M5 menghadirkan dorongan besar untuk beban kerja AI," ungkap Johny Srouji, Senior Vice President of Hardware Technologies Apple, dikutip dari situs perusahaan, Rabu (15/10/2025).
Ia menambahkan, "Dikombinasikan dengan peningkatan besar dalam performa grafis, core CPU tercepat di dunia, Neural Engine lebih cepat, dan bandwith memori terintegrasi semakin besar, M5 membawa performa serta kapabilitas luar biasa ke MacBook Pro, iPad Pro, dan Apple Vision Pro."
Perusahaan menanamkan CPU hingga 10-core terdiri dari empat core performa dan enam core efisiensi, menghasilkan multithread 15 persen lebih cepat dibandingkan M4.
Sementara itu, Neural Engine 16-core kini bekerja lebih cepat dan efisien untuk mendukung fitur-fitur berbasis AI seperti Apple Intelligence dan Persona di Apple Vision Pro.
Peningkatan di Semua Sisi
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5382225/original/016914700_1760542307-Apple-MacBook-Pro-14-inci-lifestyle-podcast.jpg)
Untuk pengguna kreatif, Apple sudah meningkatkan bandwidth memori hingga 153GB/detik atau naik hampir 30 persen dibandingkan M4.
Dengan bekal ini, MacBook Pro dan iPad Pro teranyar mampu mengatasi model AI lebih besar, atau menjalankan aplikasi berat seperti Final Cut Pro dan Adobe Photoshop secara bersamaan tanpa masalah.
GPU Generasi Baru untuk AI dan Game
Tak hanya mempercepat pemrosesan AI, GPU generasi baru di M5 ini juga membawa performa grafis hingga 30 persen lebih cepat dibandingkan M4, dan 2,5 kali lipat ketimbang chip M1.
Kehadiran ray tracing engine generasi ketiga juga memberikan peningkatan grafis hingga 45 persen pada aplikasi 3D dan game, sehingga terlihat lebih realistis dan waktu render lebih singkat.
Bagi gamer, pengalaman bermain game dan membuat konten di perangkat Apple ber-chip M5 pun semakin lancar berkat dukungan dynamic caching generasi kedua.
Sementara untuk Apple Vision Pro, M5 bisa menampilkan 10 persen lebih banyak piksel di layar micro-OLED dengan refresh rate hingga 120Hz.
Alhasil, visual di layar pun terlihat tajam dengan motion blur lebih rendah ketimbang generasi sebelumnya.
Dirancang untuk Era AI Lokal
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5382196/original/023010400_1760539472-Apple-M5-01.jpg)
M5 sendiri sudah terintegrasi secara erat dengan framework seperti Core ML, Metal Performance Shaders, dan Metal 4, sehingga pengembang bisa langsung meningkatkan performa AI tanpa harus melakukan penyesuaian besar-besaran.
Selain itu, pengembang juga memprogram langsung Neural Accelerator menggunakan Tensor API di Meta 4 untuk memaksimalkan kemampuan AI di perangkat.
Dengan cara ini, perusahaan semakin mempertegas arah masa depan komputasi lebih cerdas dan efisien, di mana AI dijalankan langsung di perangkat (on-device) tanpa harus bergantung dengan cloud.
.png)
2 weeks ago
14
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5424558/original/005858800_1764146891-Poco.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5424644/original/081142100_1764150133-Google_Meet.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5424443/original/007804400_1764142642-ALFONS_TUNJAYA.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5393654/original/047231900_1761566632-WhatsApp_Image_2025-10-27_at_6.57.20_PM.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5394791/original/037000600_1761640597-kakseto.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4402814/original/059145300_1681978923-20230420-Pakaian-Impor-Bekas-Lebaran-Idul-Fitri-Iqbal-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5393710/original/099592200_1761575550-WhatsApp_Image_2025-10-27_at_22.20.05.jpeg)








