Wonderkid Arsenal, Max Dowman Pecahkan Rekor Pemain Termuda Liga Champions, Usianya Baru 15 Tahun

Liputan6.com, Jakarta Arsenal memiliki bocah ajaib baru bernama Max Dowman. Dia resmi memecahkan rekor sebagai pemain termuda dalam sejarah Liga Champions.

Dowman mengukir sejarah itu saat Arsenal menang melawan Slavia Prague. Usianya saat diturunkan baru 15 tahun lebih 308 hari.

Catatan impresif ini mematahkan rekor sebelumnya. Rekor itu dipegang Youssoufa Moukoko yang debut di usia 16 tahun 18 hari.

Moukoko mencatatkan rekor itu pada tahun 2020 saat membela Borussia Dortmund. Dia sekarang tercatat bermain untuk FC Copenhagen.

Manajer Arsenal, Mikel Arteta, tidak bisa menyembunyikan kekagumannya. Dia memuji habis personalitas dan keberanian sang pemain muda.

Arteta terkesan dengan mentalitas Dowman yang langsung menusuk pertahanan lawan. Menurutnya, hal itu adalah bakat alami yang tidak bisa diajarkan.

"Dia masuk, bola pertama yang dia ambil, dia melewati orang, dia mulai menggiring bola, dia mendapat pelanggaran," kata Arteta dalam konferensi pers.

"Anda tidak bisa mengajarkan itu. Anda memilikinya atau tidak, dan tidak peduli apa yang dikatakan paspornya," tegasnya.

Bukan hanya sang manajer, rekan setim Dowman juga ikut terpukau. Mikel Merino, yang mencetak brace di Praha, menyebut Dowman pemain luar biasa.

Gelandang asal Spanyol itu mengaku senang melihat gairah dan kepercayaan diri sang wonderkid. Dia tampil tanpa beban di laga sebesar itu.

"Dia adalah pemain yang luar biasa untuk ditonton," puji Merino.

"Anda melihatnya dengan gairah, dengan energi dan kepercayaan diri dalam permainannya. Sangat menyenangkan melihatnya tampil!" tambahnya.

Bagi Dowman, memecahkan rekor sepertinya sudah menjadi kebiasaan. Di level timnas, dia adalah pencetak gol termuda di Kejuaraan Eropa U-17.

Bulan lalu, dia juga menjadi pencetak gol termuda untuk timnas Inggris U-19. Arsenal tahu betul mereka punya talenta spesial.

Di level klub, dia sudah menjadi pemain termuda yang starter untuk Arsenal. Momen itu terjadi di ajang Piala Liga minggu lalu.

Untuk debut Liga Premier, dia adalah yang termuda kedua (15 tahun 234 hari). Dia hanya kalah dari rekan setimnya, Ethan Nwaneri, pada tahun 2022.

Debut Dowman mengubah buku sejarah kompetisi elite Eropa. Dia kini memimpin daftar pemain termuda, menggeser Moukoko.

Rekor Moukoko sebelumnya mematahkan catatan Celestine Babayaro. Rekor Babayaro itu padahal sudah bertahan selama 26 tahun.

Lamine Yamal dari Barcelona juga sempat menyodok ke posisi atas. Dia melakukannya saat melawan Antwerp pada September 2023.

Berikut adalah daftar 5 pemain termuda di Liga Champions:

1. Max Dowman (Arsenal) - 15 tahun 308 hari
2. Youssoufa Moukoko (Dortmund) - 16 tahun 18 hari
3. Lamine Yamal (Barcelona) - 16 tahun 68 hari
4. Celestine Babayaro (Anderlecht) - 16 tahun 86 hari
5. Rayan Cherki (Lyon) - 16 tahun 102 hari.