Tantang Skuad Indra Sjafri, Pelatih Mali Kenang Keberhasilan Hajar Timnas Indonesia U-23 di Play-off Olimpiade 2024

1 week ago 5
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta Pelatih Timnas Mali U-23 Fousseni Diawara mengantongi bekal kepercayaan diri besar jelang menantang skuad racikan Indra Sjafri dalam laga uji coba yang digelar Sabtu (15/11/2025) serta Selasa (18/11/2025).

Dia merasa tak perlu mempelajari kekuatan Garuda Muda sebab punya memori indah mengalahkan Timnas Indonesia U-23 di play-off Olimpiade Paris tahun lalu.

Sebagaimana diketahui, pasukan Merah Putih yang kala itu berada di bawah asuhan Shin Tae-yong memang nyaris saja menorehkan sejarah tampil di ajang multievent terakbar edisi 2024.

Mereka mendapat kesempatan memperebutkan tiket Olimpiade via play-off usai finis sebagai peringkat 4 ajang Piala Asia U-23 2024.

Sayangnya, langkah Timnas Indonesia U-23 kemudian dijegal oleh wakil Afrika, Guinea U-23. Pasukan Garuda Muda takluk 0-1 saat bersaing di INF Clairefontaine, Clairefontaine-en-Yvelines, Prancis (9/5/2024).

Usut punya usut, pelatih Mali saat ini rupanya merupakan salah satu tokoh di balik layar dari hasil menyakitkan Garuda Muda kala itu. Fousseni Diawara dulunya bertugas sebagai asisten pelatih Timnas Guinea U-23, Kaba Diawara.

Menurut catatan di situs Transfermarkt, dia baru diangkat menjadi juru taktik skuad U-23 Mali pada 17 Maret 2025.

Suasana latihan resmi Timnas Indonesia U-22 jelang uji coba kontra Mali U-22 berlangsung santai namun tetap fokus.

Sudah Kenal Permainan Garuda Muda

Buntut dari kenangan manis itu, Fousseni Diawara sangat percaya diri menantang Timnas Indonesia U-23 racikan Indra Sjafri dalam dua partai uji coba yang digelar di Stadion Pakansari, Bogor, pertengahan bulan ini.

Sekadar informasi, laga tersebut merupakan bagian dari rangkaian pemusatan latihan (TC) Garuda Muda untuk mempersiapkan diri jelang menatap SEA Games 2025 Thailand pada 3-18 Desember mendatang.

Diawara, yang diundang sebagai lawan, mengaku tidak melakukan riset jelang menantang Timnas Indonesia U-23. Pasalnya, dia merasa sudah sangat mengenali permainan skuad Merah Putih.

"Saya tidak perlu riset apa pun karena saya tahu tim ini. Saya sudah pernah menghadapi mereka saat bersama tim nasional Guinea (U-23)," ujar Diawara dalam konferensi pers jelang uji coba perdana kontra Garuda Muda, Jumat (14/11/2025).

"(Waktu) itu pertandingan kualifikasi Olimpiade 2024 di Paris. Kami (Guinea) menang 1-0, jadi itu kenangan indah buat saya. Saya juga sempat mengawasi mereka di Piala Asia di Qatar. Saya sudah mengawasi mereka beberapa kali," tambahnya.

Sudah Berkembang

Terlepas dari kepercayaan dirinya, Fousseni Diawara tak menampik bahwa sepak bola Indonesia saat ini sudah sangat berkembang.

Dia juga menyanjung antusiasme suporter yang selalu memenuhi stadion, sehingga menghadirkan atmosfer menarik saat pertandingan.

"Saya ingin menambahkan bahwa sepak bola Indonesia telah berkembang pesat," kata Diawara lagi.

"Atmosfer di sini sangat saya sukai, dengan stadion yang penuh sesak. Ada juga semangat, antusiasme tinggi di tribun. Itulah yang langsung membekas di benak saya," imbuhnya.

Indra Sjafri Akui Laga Bakal Berat

Di sisi lain, pelatih Timnas Indonesia U-23 Indra Sjafri mengakui bahwa laga uji coba melawan Mali akan menjadi tantangan berat buat anak-anak asuhnya.

Pasalnya, tim asuhan Fousseni Diawara secara level ada di atas Garuda Muda. Belum lagi mereka juga diperkuat oleh individu-individu berkualitas, seperti pemain yang akan gabung Bayer Leverkusen Issa Traore serta penggawa Manchester United Sekou Kone.

"Dengan Mali, kalau kita bicara ranking, tentu mereka lebih di atas kita. Kami menganggap ini adalah pertandingan uji coba yang mungkin levelnya sedikit lebih berat," ujar Indra Sjafri pada Jumat (14/11/2025).

"Dan kami memang menginginkan itu (untuk melihat) bagaimana respons para pemain dengan situasi-situasi yang diciptakan oleh tim yang kualitasnya bagus. Pengalaman di dua kali uji coba ini bisa menjadi bekal untuk mereka nanti di pertandingan-pertandingan level Asia Tenggara," tambahnya.

Read Entire Article