Kualitas Pemain Juventus Dipertanyakan Setelah Hasil Imbang Lawan Torino

2 weeks ago 7
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta Mantan striker Italia, Paolo Di Canio, kembali melontarkan kritik pedas terhadap pemain Juventus usai hasil imbang tanpa gol melawan Torino. Ia menilai performa beberapa pemain kunci masih jauh dari harapan.

Laga Derby della Mole yang berlangsung akhir pekan lalu berakhir tanpa pemenang. Juventus gagal mencetak gol dan kembali menunjukkan keterbatasan teknis di lini serang mereka.

Kekecewaan juga datang dari para pengamat yang menilai pasukan Bianconeri tampil tanpa ide. Salah satu suara paling keras datang dari Di Canio, yang menyoroti Francisco Conceicao dan Weston McKennie.

Menurutnya, kedua pemain tersebut tampil di bawah standar dan tidak menunjukkan kualitas yang diharapkan. Kritik itu ia sampaikan saat tampil sebagai pundit di acara Sky Calcio Club.

Francisco Conceicao Dinilai Terlalu Boros Peluang

Paolo Di Canio menilai Francisco Conceicao gagal memberikan kontribusi maksimal saat menghadapi Torino. Meskipun beberapa kali mencoba menembus pertahanan lawan, pemain asal Portugal itu dianggap terlalu sering kehilangan bola.

Mantan penyerang West Ham United itu menilai usaha Conceicao memang patut diapresiasi, namun hasil akhirnya tidak sesuai harapan. Ia menilai pemain sayap muda itu harus lebih efisien dalam mengelola peluang.

"Semua terlihat bagus, tetapi ketika Spalletti berbicara soal pra-assist—umpan yang membuka ruang bagi pembuat assist—dua langkah itu masih hilang," ujar Di Canio dalam acara Sky Calcio Club yang dikutip dari IlBianconero.

"Sebagai contoh, Conceicao kehilangan bola empat kali. Anda boleh membuang banyak peluang, tetapi kemudian harus mencetak gol. Jika Anda membuat gol atau assist, saya bisa menerima, tetapi jika Anda kehilangan tujuh atau delapan bola dan merusak peluang, tim akan kehilangan kepercayaan diri," kata Di Canio.

Weston McKennie Disindir Soal Kontrol Bola

Selain Conceicao, Di Canio juga menyoroti performa Weston McKennie yang dianggap belum memenuhi standar Juventus. Ia menilai gelandang asal Amerika Serikat itu kurang memiliki sentuhan pertama yang baik.

Menurut Di Canio, McKennie sering kehilangan kontrol bola di momen-momen penting. Kondisi tersebut dianggap sebagai simbol dari menurunnya kualitas teknis Juventus secara keseluruhan.

"Yildiz juga mencoba menciptakan peluang. Saat ia mendapat ruang, ia bisa membuat kekacauan dengan aksinya," kata Di Canio."Namun, McKennie mengontrol bola dengan tulang keringnya. Jadi, kualitas seperti apa yang sedang kita bicarakan?" lanjutnya.

Kritik Tambahan soal Perubahan Posisi Koopmeiners

Di Canio juga menyinggung keputusan pelatih Luciano Spalletti yang mengubah posisi Teun Koopmeiners menjadi bek. Ia menganggap langkah tersebut aneh dan menunjukkan kebingungan dalam memaksimalkan potensi pemain.

Menurutnya, jika klub membeli pemain untuk peran tertentu, seharusnya potensi itu dioptimalkan, bukan diubah secara drastis. Keputusan seperti ini, kata Di Canio, justru menunjukkan ketidakjelasan arah permainan.

"Jika Anda membeli produk untuk digunakan dengan tujuan tertentu, Anda membayar mahal untuk itu," ujar Di Canio."Dan jika tidak berhasil, daripada menyingkirkannya, cobalah untuk menggunakannya secara berbeda," tambahnya.

Sumber: Juvefc

Persaingan Sengit di Liga Italia

Read Entire Article