Drama Diskualifikasi McLaren Hidupkan Lagi Perebutan Gelar Juara Dunia F1

1 day ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Drama Diskualifikasi McLaren Hidupkan Lagi Perebutan Gelar Juara Dunia F1 Ilustrasi.(AFP/GEOFF ROBINS)

KEUNGGULAN Lando Norris dalam perburuan gelar juara dunia Formula 1 2025 mendadak terpangkas setelah insiden pascabalapan di Las Vegas, Nevada, memaksa McLaren menelan pil pahit.

Duo McLaren, Norris dan Oscar Piastri, harus rela hasil finis mereka dianulir. Norris yang awalnya mengamankan posisi kedua dan Piastri yang mengakhiri lomba di urutan keempat dinyatakan tidak sah usai pemeriksaan menemukan skid block mobil MCL39 mereka mengalami keausan melewati batas teknis.

Perubahan hasil ini seketika mengoyahkan peta persaingan yang sebelumnya mengarah nyaman ke McLaren. Prinsipal McLaren Andrea Stella pun menyampaikan penyesalan terbuka atas kehilangan poin krusial tersebut.

"Kami meminta maaf kepada Lando dan Oscar atas kehilangan poin hari ini, pada momen krusial dalam perjuangan mereka merebut gelar setelah tampil kuat sepanjang akhir pekan," kata Stella dikutip dari Crash.

"Sebagai tim, kami juga meminta maaf kepada para mitra dan para penggemar, yang dukungannya sangat berarti. Meski hasil ini sangat mengecewakan, kami tetap sepenuhnya fokus pada dua balapan terakhir musim ini."

Stella menyebut masalah itu dipicu tingginya tingkat porpoising yang muncul secara tidak terduga saat latihan. Alih alih memperbesar jarak, kini Norris hanya memiliki keunggulan 24 poin atas Max Verstappen, dari sebelumnya 42 poin, sementara masih ada 58 poin yang bisa diperebutkan pada dua seri terakhir.

Tekanan pun semakin terasa bagi Norris. Pebalap Inggris tersebut tidak bisa menyembunyikan rasa kecewa atas kondisi yang dialaminya di Las Vegas.

"Ini akhir yang membuat frustrasi. Kami harus melakukan banyak pengelolaan di akhir balapan dan sekarang kami tahu itu terjadi karena beberapa masalah pada mobil kami, yang sayangnya membuat kami didiskualifikasi," ucapnya.

"Sangat mengecewakan kehilangan begitu banyak poin. Tidak ada yang bisa saya lakukan untuk mengubah itu sekarang, sehingga fokus penuh kini beralih ke Qatar."

Selain hukuman diskualifikasi, Norris juga mengalami momen penting yang merugikan posisinya di lintasan. 

Start dari pole position, ia kehilangan kendali persaingan sejak tikungan pertama ketika terlalu agresif bertahan dari serangan Verstappen. 

Upaya memotong jalur membuatnya masuk ke area lintasan yang kurang grip dan terlambat mengerem sehingga kehilangan pimpinan lomba, bahkan posisinya direbut Russell tak lama kemudian.

Insiden itu menunjukkan Verstappen masih mampu unggul secara duel langsung maupun tekanan mental. 

Norris sendiri terlihat terpengaruh sejak prosedur menuju grid ketika Verstappen melaju dengan jarak cukup jauh di belakang.

Situasi ini menjadikan dua balapan tersisa menjadi tantangan besar bagi McLaren. Kesalahan harus segera diperbaiki bila mereka ingin menjaga peluang juara tetap berada dalam genggaman, sementara Verstappen semakin mencium peluang mengubah arah persaingan hingga balapan penutup musim. (Ndf)

Read Entire Article