Liputan6.com, Jakarta Bagi Anda yang gemar menonton film-film romansa, penuh cinta, dan gairah, film Jepang romantis bisa jadi alternatif. Film Jepang yang romantis akan membawa Anda pada kisah-kisah manis, menggetarkan emosi, dan sarat akan makna. Dari perjalanan lintas waktu, cinta terlarang di dunia Yakuza, hingga kisah lembut dua insan yang belum pernah bertemu langsung, semuanya dirangkai dengan sentuhan fantasi dan keindahan visual khas Negeri Sakura.
Dengan nuansa yang berbeda dari film horror terseram ataupun film India, film romantis Negeri Sakura ini membawa pesan berbeda yang siap mempermainkan emosi: kebahagiaan, momen haru, dan empati namun juga diselingi dengan kekecewaan dan kehilangan harapan. Daftar film Jepang romantis ini akan jadi tontonan yang pas untuk menemani malam kesendirian Anda.
1. 1st Kiss
Bayangkan bisa kembali ke masa lalu untuk memperbaiki kesalahan terbesar dalam hidupmu. Itulah inti cerita 1st Kiss. Film Jepang romantis ini mengikuti Kanna Suzuri, seorang perempuan yang kehilangan suaminya, Kakeru, dalam kecelakaan tragis setelah 15 tahun menikah. Saat duka belum usai, ia mendapati dirinya terlempar kembali ke masa ketika mereka pertama kali bertemu. Sebuah kesempatan langka untuk memperbaiki segalanya.
Melalui kisahnya yang hangat dan penuh nostalgia, 1st Kiss mengajak penonton merenungi arti cinta sejati dan kekuatan waktu. Gaya visual yang lembut membuat setiap adegan terasa seperti kenangan yang hidup. Sebuah film Jepang romantis yang tak hanya menyentuh hati, tapi juga mengingatkan bahwa cinta bisa melampaui batas waktu.
2. My Beloved Stranger
Di My Beloved Stranger, romansa dan realitas berpadu dalam kisah yang menyayat. Riku dan Minami adalah pasangan muda yang sempat bahagia hingga satu pertengkaran besar mengubah segalanya. Ketika Riku terbangun di dunia lain, ia mendapati sang istri tak mengenalnya sama sekali dan kini menjadi penyanyi terkenal.
Melalui konsep dunia paralel, film ini menghadirkan refleksi mendalam tentang penyesalan, perjuangan, dan cinta yang tak mengenal dimensi. Setiap adegannya mengalir lembut, namun menyimpan gejolak batin yang kuat. Sebuah film Jepang romantis yang membuat kita bertanya: apakah cinta tetap sama jika takdir diubah?
3. How to Forget You
Bagi mereka yang kehilangan seseorang yang dicintai, How to Forget You akan terasa sangat personal. Film ini berkisah tentang Subaru Moroshita yang belum bisa melupakan kekasihnya, Miki, bahkan tiga tahun setelah kepergiannya. Ketika ia kembali ke kampung halaman, takdir mempertemukannya dengan perempuan yang mirip sekali dengan sang mendiang.
Lewat tempo yang lembut dan suasana melankolis, film ini menggambarkan perjuangan untuk berdamai dengan masa lalu. How to Forget You menjadi film Jepang romantis yang mengajarkan bahwa cinta sejati tak hilang, hanya berubah bentuk, dan terkadang, hadir lagi dalam wajah yang berbeda.
4. Under the Big Onion
Kadang cinta tumbuh bukan dari tatapan mata, melainkan dari kata-kata. Under the Big Onion menceritakan dua pekerja paruh waktu, Takeru dan Miyu, yang saling berbagi isi hati lewat buku catatan di tempat kerja mereka. Tanpa pernah bertemu, mereka membangun ikatan emosional yang semakin dalam.
Kisahnya sederhana tapi menyentuh. Ketika akhirnya mereka berjanji bertemu “di bawah bawang besar,” penonton dibuat menahan napas menunggu pertemuan yang mungkin mengubah hidup keduanya. Film ini adalah contoh indah bagaimana film Jepang romantis mampu memadukan kesederhanaan dan keajaiban dalam satu alur cerita.
5. Kao Dake ja Suki ni Narimasen
Berbeda dengan kisah-kisah yang berat, Kao Dake ja Suki ni Narimasen menghadirkan nuansa remaja yang ringan dan menyenangkan. Sana, siswi ceroboh yang ceria, diminta membantu Kanato — siswa tampan yang terancam dikeluarkan — dengan mengelola akun media sosial sekolah. Dari kerja sama inilah, benih cinta mulai tumbuh perlahan.
Kehangatan film ini terletak pada kejujuran perasaan dan tawa yang tulus. Tak hanya menghibur, film ini mengingatkan kita bahwa cinta sejati tak berhenti pada penampilan luar. Sebagai film Jepang romantis bergenre komedi, ceritanya terasa segar dan penuh warna, cocok untuk penonton muda yang menyukai kisah cinta ringan.
6. A Girl & Her Guard Dog
Romansa terlarang antara pelajar dan pengawal pribadinya menjadi inti cerita A Girl & Her Guard Dog. Isaku Senagaki, cucu bos Yakuza, ingin hidup normal seperti remaja lainnya. Namun Keiya Uto, pengawal setianya yang berusia 26 tahun, menyamar menjadi siswa di sekolahnya untuk melindunginya, hingga akhirnya cinta tumbuh di antara mereka.
Film ini menggabungkan ketegangan, humor, dan nuansa romantis yang lembut. Kisah cinta dua dunia yang bertabrakan ini menjadi daya tarik utama. A Girl & Her Guard Dog membuktikan bahwa film Jepang romantis tak selalu manis; kadang berani menembus batas norma demi memperlihatkan kekuatan perasaan manusia.
7. 366 Days
366 Days menghadirkan kisah cinta yang berpadu dengan musik dan kenangan masa muda. Minato dan Miu, dua remaja dari Okinawa, menjalin hubungan melalui lagu dan mimpi yang sama. Waktu memisahkan mereka, hingga takdir mempertemukan lagi di Tokyo. Namun sayangnya, tidak untuk selamanya.
Setiap adegan terasa seperti potongan puisi yang menari di layar. Dengan visual sinematik dan musik yang menyayat, film ini menjadi salah satu film Jepang romantis paling emosional. Sebuah kisah tentang waktu, kehilangan, dan arti mencintai tanpa batas.
8. Dare Yori Mo Tsuyoku Dakishimete
Dalam film ini, cinta digambarkan bukan sekadar rasa, tapi juga proses penyembuhan. Mizushima, penulis buku anak-anak yang mengidap OCD, berjuang mempertahankan hubungannya dengan Kirimoto. Ketika jarak dan penyakit menguji mereka, cinta justru menjadi cermin untuk saling memahami.
Dare Yori Mo Tsuyoku Dakishimete menjadi film Jepang romantis yang berani mengangkat isu kesehatan mental dengan cara lembut dan manusiawi. Ceritanya menyentuh, mengingatkan bahwa cinta sejati bukan tentang kesempurnaan, tapi tentang menerima seseorang apa adanya.
9. Snowflowers: Seeds of Hope
Berlatar akhir era Edo, Snowflowers: Seeds of Hope membawa kita ke masa ketika cinta dan pengorbanan berjalan beriringan. Kisah dokter Kasahara Ryosaku yang berjuang menemukan vaksin cacar, didukung penuh oleh istrinya Chiho, menjadi simbol kekuatan cinta sejati.
Film ini bukan sekadar romansa, tapi juga penghormatan terhadap dedikasi dan kemanusiaan. Dengan balutan sejarah yang apik, Snowflowers: Seeds of Hope menampilkan sisi lain film Jepang romantis dalam bentuk cinta yang lahir dari perjuangan dan pengabdian.
.png)
3 weeks ago
6
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5419004/original/017591000_1763634452-WhatsApp_Image_2025-11-20_at_13.43.34.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5425760/original/004482600_1764236838-WhatsApp_Image_2025-11-27_at_15.51.21.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5425598/original/045115200_1764232118-WhatsApp_Image_2025-11-27_at_14.47.42.jpeg)







:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5166898/original/057189800_1742289760-Kubis.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5399871/original/087136600_1762030910-Real_Madrid_s_Kylian_Mbappe__centre_left__celebrates_with_Eder_Militao_valencia.jpg)


:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5399867/original/092098400_1762030524-AP25305750064045.jpg)


:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2329838/original/027334000_1534242620-000_RO8AM.jpg)


:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5395020/original/028349200_1761648617-IMEDIC_2025_-_02-66.jpg)