Waspada! WHO Warning Wabah Mematikan Ini Sudah Meluas ke 60 Negara

5 days ago 4
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta, CNBC Indonesia - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan bahwa wabah kolera kini semakin meluas, mencakup 60 negara pada 2024, naik dari 45 negara pada tahun sebelumnya.

Menurut laporan WHO, situasi ini menimbulkan lonjakan angka kematian global hingga lebih dari 6.000 jiwa, naik 50% dibandingkan tahun 2023. Jumlah kasus kolera meningkat 5% pada 2024, dengan Afrika, Timur Tengah, dan Asia menjadi wilayah paling terdampak.

"Kolera adalah penyakit yang sepenuhnya bisa dicegah dan diobati, namun kita masih menyaksikan angka kematian yang meningkat tajam. Ini menunjukkan lemahnya akses terhadap air bersih, sanitasi, dan layanan kesehatan dasar," kata Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus dalam keterangannya, dikutip Senin (15/9/2025).

WHO menyoroti bahwa 12 negara melaporkan lebih dari 10.000 kasus kolera tahun lalu, termasuk tujuh negara yang baru pertama kali menghadapi wabah besar. Bahkan, Komoro kembali mencatat kasus setelah lebih dari 15 tahun bebas kolera. Di Afrika, rasio kematian kasus naik menjadi 1,9% dari 1,4% pada 2023.

Seperempat kematian akibat kolera terjadi di luar fasilitas kesehatan, mencerminkan lemahnya penjangkauan layanan.

"Krisis kolera saat ini dipicu oleh konflik, pengungsian massal, perubahan iklim, dan infrastruktur yang rapuh. Kombinasi ini menciptakan kesenjangan besar antara kebutuhan pencegahan dan kapasitas respons," tambah Tedros.

Meski upaya vaksinasi diperkuat dengan hadirnya vaksin oral baru Euvichol-S pada 2024, pasokan masih jauh dari kebutuhan. WHO mencatat permintaan mencapai 61 juta dosis tahun lalu, namun hanya 40 juta yang dapat digunakan untuk darurat di 16 negara.

Hingga awal 2025, sudah 31 negara melaporkan wabah kolera. WHO menegaskan risiko global tetap sangat tinggi jika tidak ada intervensi besar-besaran.

"Kolera mencerminkan ketidakadilan dalam sistem kesehatan global. Ribuan kematian ini sebenarnya bisa dicegah, tapi tanpa tindakan mendesak, angka ini akan terus bertambah," ujar Tedros.


(tfa/luc)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Wabah Mematikan Serang Tetangga RI, Sudah Tewaskan 4 Orang

Read Entire Article