Strategic and Political Insight Network (SPIN) merilis hasil survei nasional yang digelar pada 1-9 Oktober 2025. Survei dilakukan sebagai bahan evaluasi terhadap kinerja para menteri kabinet Merah Putih.
Salah satu yang dinilai ialah terkait kinerja para Menteri Koordinator maupun Menteri dan pejabat setingkatnya. Menko Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) mendapat penilaian paling tinggi dalam kepuasan kinerja dibanding Menko lainnya, yakni sebesar 24,4%.
Di bawah Zulhas ada Menko Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan 22,6 persen, dan Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dengan 21,2 persen.
Direktur Eksekutif SPIN, Mawardin Sidik, menjelaskan bahwa hasil ini mencerminkan evaluasi publik terhadap satu tahun kinerja kabinet Prabowo–Gibran, terutama terhadap para menteri koordinator yang memiliki peran strategis dalam menjaga stabilitas nasional di bidang pangan, ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat.
“Pertama tentu ini sejalan dengan banyaknya tugas dan peran yang di delegasikan kepada Menko Pangan dari Presiden di pemerintahan ini,” jelas Mawardin dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis (16/10).
Di samping itu, menurutnya Ketua Umum PAN tersebut juga dinilai masyarakat berhasil menjalankan tugas dari presiden terkait menjaga stabilitas pangan nasional sepanjang tahun pertama pemerintahan Prabowo–Gibran.
“Ia mampu mengkoordinasikan kebijakan lintas kementerian dengan baik dan menjaga stabilitas pangan tetap terkendali,” lanjutnya.
SPIN mencatat, isu pangan menjadi salah satu perhatian utama publik selama satu tahun terakhir. Kinerja Zulhas dinilai paling konkret dan dirasakan langsung masyarakat, terutama melalui optimalisasi program presiden terkait kebijakan ketahanan pangan dan ekonomi desa, cadangan pangan yang stabil bahkan tertinggi sepanjang sejarah, hingga percepatan program cetak sawah baru untuk memastikan produksi pangan tetap terjaga.
Selain tiga besar tersebut, posisi berikutnya diisi oleh Yusril Ihza Mahendra (9,9%), Airlangga Hartarto (7,2%), Pratikno (2,0%), dan Djamari Chaniago (1,1%). Sementara terdapat 11,7% responden yang memilih tidak menjawab atau tidak tahu.
“Satu tahun berjalan, publik mulai bisa menilai arah kebijakan kabinet Prabowo–Gibran. Para Menko menjadi figur penting dalam memastikan sinergi antarsektor berjalan efektif, terutama di bidang pangan dan ekonomi rakyat,” tutur Mawardin.
Sementara penilaian terhadap menteri atau pejabat setingkatnya dilakukan dengan membagi tiga klaster. Mendikdasmen Abdul Mu'ti menjadi menteri dengan tingkat kepuasan tertinggi di klaster baik.
Klaster tersebut berisi menteri-menteri yang dinilai publik berhasil menjalankan program prioritas secara nyata dan komunikatif. Mereka menunjukkan kinerja solid dengan capaian yang dirasakan langsung oleh masyarakat.
Adapun tingkat kepuasan publik terhadap Mu'ti sebesar 67,5%. Kemudian Menteri Pertanian Amran Sul...