Ramai Konsumen Pindah ke SPBU Swasta, Begini Reaksi Bos Pertamina

16 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri buka suara terkait kosongnya stok Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU swasta, seperti Shell dan BP-AKR, akibat diduga karena banyaknya konsumen yang beralih dari SPBU Pertamina ke SPBU swasta tersebut. Alhasil, penjualan BBM di SPBU swasta tersebut melonjak dan kuota impor BBM pun habis lebih cepat.

Simon mengakui, adanya kasus hukum terkait dugaan tindak pidana korupsi tata kelola minyak mentah dan produk minyak pada PT Pertamina (Persero) dan Sub Holding sejak awal tahun ini membuat kepercayaan masyarakat terhadap Pertamina menurun.

Oleh karena itu, menurutnya ini juga menjadi pekerjaan rumah Pertamina untuk kembali mendapatkan kepercayaan publik.

"Tadi kami juga sampaikan lewat Menteri ESDM, pertama kita harus jujur terbuka apa adanya, saya juga mewakili Pertamina, tentunya dengan adanya persoalan hukum kasus tata kelola saat ini yang sedang berlangsung di Pertamina menjadi keprihatinan bersama," ungkapnya saat ditemui di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (19/09/2025).

"Dengan rendah hati menyampaikan dengan adanya kasus ini kepercayaan masyarakat kepada Pertamina menurun, itu tentu PR besar bagi Pertamina, kita harus kerja keras untuk kembali mendapatkan kepercayaan masyarakat, dengan tata kelola yang baik dan semakin transparan, usaha perbaikan terus menerus. Dengan demikian, Pertamina bisa memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada masyarakat," jelasnya.

"Dengan masyarakat yang kecewa atas kasus ini, sebagian masyarakat ada juga yang beralih ke SPBU swasta, itu adalah pilihan masyarakat, kami tentunya tidak bisa melarang," ujarnya.

"Tentunya hal ini juga yang kami bahas tadi, bahwa salah satu pemikiran untuk penambahan alokasi impor ini kepada SPBU swasta, tadi kami sudah temukan titik temu yaitu kita akan impor dan memberikan kepada SPBU swasta berupa base fuel. Jadi, base fuel yang sesuai dengan standar dan spesifikasi Dirjen Migas," paparnya.

Dia menjelaskan, base fuel ini adalah Bahan Bakar Minyak (BBM) murni alias base fuel awal yang nanti akan diracik atau ditambah aditif sesuai resep atau rahasia dapur masing-masing badan usaha.

"Dengan demikian, kami sudah temukan titik temu. Tentunya masing-masing badan usaha memiliki strategi kiat tertentu dan resep tertentu untuk mendorong kualitas BBM yang semakin bermutu di masyarakat," ujarnya.

"Saya atas nama Pertamina akan kerja keras juga untuk supaya menghasilkan produk berkualitas dan tentu bisa mendapat dukungan masyarakat," tegasnya.

Sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyebut badan usaha penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi seperti Shell Indonesia, BP, dan Vivo Energy setuju untuk membeli BBM dari PT Pertamina (Persero).

Hal ini disepakati setelah dirinya mengadakan rapat bersama dengan Pertamina dan badan usaha penyedia BBM swasta lainnya pada Jumat siang (19/09/2025).

Bahlil memastikan, SPBU swasta tersebut sepakat untuk membeli BBM murni dari Pertamina. Dia menyebut, pasokan BBM SPBU swasta tersebut akan kembali tersedia dalam kurun waktu 7 hari mendatang.

"Kami baru selesai rapat untuk menjelaskan terhadap kondisi BBM yang ada. Secara umum, posisi ketersediaan BBM kita per hari ini itu cukup untuk 18 hari sampai 21 hari. Jadi nggak ada masalah menyangkut ketersediaan BBM," ungkapnya saat konferensi pers di Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (19/09/2025).

"Namun, untuk SPBU swasta itu memang cadangannya sudah menipis. Perlu saya sampaikan bahwa secara aturan Keppres maupun undang-undang, khususnya Pasal 33, menyangkut dengan cabang-cabang industri yang menguasai hajat hidup orang banyak itu dikuasai oleh negara. Dan BBM ini adalah salah satu cabang industri yang sangat strategis," paparnya.

"Nah, kaitannya dengan itu, di peraturan di Keppres juga menjelaskan tentang tata kelola daripada impor, ekspor, ketersediaan terkait khususnya BBM, di mana juga di situ dijelaskan tentang kuota impor dalam neraca komoditas," ucapnya.

"Perlu saya sampaikan bahwa kepada teman-teman swasta, itu telah diberikan kuota impor sebesar 110% dibandingkan dengan tahun 2024. Artinya, kuota ini diberikan secara normal, ini sudah diberikan. Namun ada kondisi di mana 110% yang diberikan itu habis sebelum selesai akhir 31 Desember," bebernya.


(wia)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Jelang HUT ke-80 RI, Harga BBM Bensin di Seluruh SPBU RI Kompak Turun

Read Entire Article