Pemkab Banyumas Pastikan tak Bakal Naikkan Tunjangan DPRD

2 days ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Pemkab Banyumas Pastikan tak Bakal Naikkan Tunjangan DPRD Bupati Banyumas Sadewo (kiri) memastikan tidak ada kenaikan tunjangan DPRD Banyumas.(MI/Lilik Darmawan)

PEMKAB Banyumas, Jawa Tengah, memastikan tidak akan menaikkan tunjangan bagi anggota DPRD setempat. Kepastian itu disampaikan menyusul desakan sejumlah pihak terkait Peraturan Bupati (Perbup) Banyumas Nomor 9 Tahun 2024.

“Perbup itu dibuat sebelum saya menjabat bupati. Selain itu, Gubernur juga sudah menegaskan tidak boleh ada kenaikan tunjangan,” ujar Sadewo di Purwokerto, Kamis (18/9).

Perbup Nomor 9 Tahun 2024 sendiri merupakan perubahan kelima atas Perbup Nomor 66 Tahun 2017 tentang Hak Keuangan Pimpinan dan Anggota DPRD, yang ditetapkan saat Banyumas masih dipimpin Penjabat Bupati Hanung Cahyo Saputro.

Sadewo memastikan Pemkab Banyumas akan mematuhi arahan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk tidak melakukan penyesuaian tunjangan. “Banyumas tidak akan menaikkan tunjangan,” tegasnya.

Meski begitu, ia tidak menutup kemungkinan adanya pembahasan ulang terkait nilai tunjangan perumahan anggota DPRD yang tercantum dalam Perbup tersebut. Namun, langkah itu harus melalui mekanisme bersama DPRD.

“Kalau saya menurunkan tanpa dasar tentu tidak tepat. Saat ini bola ada di Dewan, nanti kita bahas bersama. Mekanismenya harus sesuai aturan,” jelasnya.

Sadewo menambahkan, tunjangan perumahan yang diatur dalam Perbup Nomor 9 Tahun 2024 sudah melalui proses appraisal dan kajian hukum sehingga dianggap sah secara regulasi. Ia juga menegaskan keterbukaan Pemkab Banyumas jika publik menuntut transparansi.

“Silakan, tidak ada yang ditutup-tutupi. Semua sesuai aturan dan mekanisme,” kata dia.

Dalam Pasal 9 Perbup tersebut disebutkan, pimpinan dan anggota DPRD memperoleh tunjangan perumahan berupa uang setiap bulan, yakni Rp42,625 juta untuk Ketua DPRD, Rp34,65 juta untuk Wakil Ketua DPRD, serta Rp23,65 juta untuk anggota DPRD.

Sebelumnya ada kritik yang disampaikan oleh Forum Banyumas Bersuara. Kritikan dilayangkan terhadap tingginya pendapatan dan tunjangan yang diterima anggota DPRD Kabupaten Banyumas. 

Aktivis perempuan, Aan Rohaeni menilai jumlah tersebut tidak sebanding dengan kondisi ekonomi masyarakat saat ini.

“Wakil rakyat seharusnya tidak memiliki penghasilan yang terlalu jauh berbeda dengan rakyat. Ketua DPRD saja bisa menerima hingga Rp72 juta per bulan, itu pun belum termasuk tunjangan reses, alat kelengkapan dewan, maupun biaya kunjungan kerja,” ujar Aan.

Sementara Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Purwokerto, Gloria Sinuhaji, menegaskan pihaknya akan mengkaji aturan yang menjadi dasar pemberian tunjangan perumahan dan transportasi bagi pimpinan serta anggota DPRD Kabupaten Banyumas.

“Terkait tunjangan yang kini banyak disorot masyarakat karena dianggap terlalu besar, kami akan pelajari terlebih dahulu,” ujar Gloria.

Menurutnya, kajian tersebut akan difokuskan pada kesesuaian Peraturan Bupati (Perbup) mengenai Hak Keuangan Pimpinan dan Anggota DPRD dengan regulasi yang lebih tinggi.

“Kami akan memastikan apakah Perbup tersebut telah berpedoman pada Peraturan Daerah, Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2018, maupun ketentuan terkait pengelolaan keuangan daerah. Selain itu, kami juga akan melihat apakah pelaksanaannya sudah tertib serta sesuai dengan aturan perundang-undangan,” katanya. (LD/E-4)

Read Entire Article