Nasib Berbalik di Real Madrid: Mbappe Bersinar, Vinicius Terpinggirkan?

4 days ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta Kontras perjalanan Kylian Mbappe dan Vinicius Junior di Real Madrid kini menjadi sorotan. Dalam kemenangan 2-1 atas Real Sociedad, Mbappe tampil sebagai bintang, sementara Vinicius justru mengecewakan.

Gol indah dan assist cemerlang Mbappe memperlihatkan betapa pentingnya peran kapten timnas Prancis itu. Sebaliknya, Vinicius kembali tampil di bawah standar dan ditarik keluar lebih cepat dari biasanya.

Padahal, kurang dari setahun lalu, situasinya berbeda jauh. Vinicius sempat jadi favorit peraih Ballon d’Or, sementara Mbappe masih berjuang keras beradaptasi di Bernabeu.

Perubahan cepat ini menimbulkan tanda tanya besar: apakah Vinicius masih bisa menemukan kembali performa terbaiknya di tengah dominasi Mbappe?

Mbappe Ambil Alih Status Pemimpin Madrid

Musim lalu sempat jadi titik balik bagi Mbappe. Setelah awal yang sulit karena cedera dan masalah pribadi, ia mengaku melakukan perubahan mental. Sejak Januari, kontribusinya semakin menonjol di lapangan.

Mbappe menutup musim dengan torehan 44 gol, rekor untuk pemain debutan Madrid, dan menjadi pencetak gol terbanyak di Eropa dengan 31 gol di La Liga. Performanya itu langsung menahbiskan dirinya sebagai pemimpin baru tim.

Dominasi Mbappe makin terasa musim ini. Ia tampil tajam sebagai striker utama, mengoleksi empat gol dalam empat laga, bahkan mengambil peran penting sebagai eksekutor penalti dan terkadang tendangan bebas.

Xabi Alonso, pelatih baru Madrid, pun menegaskan pentingnya sosok Mbappe. “Kylian fundamental, dalam kondisi terbaik, baik secara permainan maupun kepribadian,” ucap Alonso.

Vinicius Junior Alami Penurunan Tajam

Berbanding terbalik, Vinicius Jr mengalami penurunan drastis sejak akhir musim lalu. Setelah gagal meraih Ballon d’Or 2024 yang dimenangkan Rodri, performanya jatuh bebas.

Dalam paruh kedua musim 2024/2025, ia hanya mencetak tiga gol di La Liga dan satu gol di Liga Champions. Madrid pun terhenti di perempat final, mempertegas kemerosotan sang winger.

Situasi semakin rumit ketika Alonso masuk dengan sistem baru yang menuntut peran berbeda dari para penyerang. Vinicius beberapa kali dicadangkan, bahkan dikejutkan dengan keputusan rotasi yang memberinya peran kurang familiar.

Meski sempat mencetak gol penentu kemenangan lawan Real Mallorca, inkonsistensi Vinicius membuat posisinya tidak aman. Suporter pun mulai melayangkan kritik, bahkan sempat terdengar siulan untuknya di Bernabeu.

Alonso Hadapi Tantangan Menyatukan Dua Bintang

Masalah terbesar bagi Alonso adalah bagaimana menempatkan Mbappe dan Vinicius dalam sistem proaktif yang ia terapkan. Percobaan memainkan keduanya sebagai striker ganda tak berjalan mulus.

Dalam laga besar seperti semifinal Piala Dunia Antarklub melawan PSG, kelemahan itu terlihat jelas. Vinicius dipaksa bermain di posisi kurang nyaman, sementara Mbappe lebih leluasa di kiri. Hasilnya, Madrid dihajar 0-4.

Musim ini, Alonso terlihat lebih percaya pada Mbappe. Vinicius harus puas bersaing ketat dengan Rodrygo di sisi kiri, sementara posisinya sebagai ikon utama Madrid perlahan menghilang.

Meski begitu, staf pelatih tetap optimistis Vinicius bisa bangkit. Namun Alonso tegas menyatakan bahwa pilihan starter ditentukan dari performa, bukan reputasi.

Masa Depan Vinicius Jadi Tanda Tanya

Di luar lapangan, situasi Vinicius tidak kalah pelik. Negosiasi kontrak barunya masih buntu, terutama soal kenaikan gaji. Pihak pemain menuntut paket serupa dengan bonus besar yang diterima Mbappe saat datang dari PSG.

Hal itu memperlebar jarak antara keduanya. Mbappe bahkan mendapatkan nomor punggung 10, melewati aturan tradisi klub, sementara Vinicius justru sempat menjadi sasaran kekecewaan fans.

Meskipun tidak ada gesekan terbuka, hubungan Mbappe dan Vinicius di lapangan belum terlihat harmonis. Mereka jarang sama-sama bersinar dalam satu laga besar.

Jika tren ini berlanjut, Vinicius bisa semakin terpinggirkan. Pertanyaannya, apakah ia rela terus menjadi bayang-bayang Mbappe di Madrid, atau justru mencari jalan lain untuk mengembalikan statusnya sebagai bintang utama?

Read Entire Article