Liputan6.com, Jakarta Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid baru-baru ini bertemu dengan pengembang game Roblox di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta.
Dalam pertemuan tersebut, Meutyta Hafid meminta pengembang game Roblox untuk melakukan pembenahan sistem dalam game Roblox agar sesuai dengan aturan perlindungan anak berlaku di Indonesia.
Permintaan ini disampaikan Meutya ketika dirinya bertemu dengan perwakilan Roblox Asia Pacific di Kantor Kemkomdigi, Jakarta, Kamis (14/8/2025).
"Kami menekankan pentingnya menghormati dan menjalankan aturan perlindungan anak yang berlaku di sini,” ucap Menkomdigi, sebagaimana dikutip dari keterangan resminya, Jumat (15/8/2025).
Menurutnya, dalam beberapa waktu terakhir ini banyak muncul kekhawatiran dari orang tua dan pendidik di Indonesia terkait paparan konten dan interaksi tidak layak muncul di dalam game Roblox.
Sampai-sampai, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) sempat mengeluarkan imbauan kepada siswa agar untuk tidak bermain game Roblox.
Permintaan Kemkomdigi ke Roblox
Karenanya, Kemkomdigi meminta agar Roblox Corporation untuk melakukan tiga langkah utama:
- Membatasi akses komunikasi antar pengguna anak
- Menyaring konten user-generated vulgar
- Memperjelas dan memperkuat fitur parental control.
“Pembenahan ini memastikan anak-anak Indonesia terlindungi dari konten dan interaksi yang berpotensi membahayakan di ruang digital,” jelasnya.
Meutya berharap, Roblox yang saat ini sudah terdaftar sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) sejak 2022 bisa menjadi contoh platform mengutamakan keselamatan gamer muda.
"Kami berharap Roblox menjadi contoh bagaimana sebuah platform mengutamakan keselamatan pengguna muda, sehingga ruang digital di Indonesia menjadi tempat yang nyaman untuk belajar, bermain, dan berkarya,” ucapnya.
Roblox Wajib Patuhi Regulasi
Kemkomdigi akan memberikan waktu bagi Roblox untuk melakukan pembenahan dan akan menggelar evaluasi rutin guna memastikan Roblox memenuhi regulasi berlaku di Indonesia.
Jika tidak dilalukan, tidak menutup kemungkinan pemerintah bakal mengambil langkah administratif, mulai dari membatasi akses hingga menutup game di Indonesia.
Sayangnya, hingga berita ini diterbitkan, pihak Roblox belum memberikan pernyataan resmi terkait kapan rencana pembenahan tersebut dilakukan.