Kopi Cantel Bandung Ciptakan Brand yang Terikat dengan Pelanggan

Kopi Cantel hadirkan nuansa dekat dengan pelanggan.(MI/NAVIANDRI)

BANDUNG dikenal dengan  wisata kuliner yang tidak pernah berhenti melalukan inovasi. Selain sajian makanan khas, ragam kedai kopi juga terus bermunculan dengan konsep yang unik dan menarik.

Salah satunya adalah Kopi Cantel yang berlokasi di Jalan Progo No 34, Citarum, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung.

Founder Kopi Cantel, Sisi Tiara, Kamis (18/9), menjelaskan bahwa konsep yang diusung kedai ini lahir dari keinginan untuk menghadirkan brand yang dekat dengan kehidupan pelanggan.

“Kopi Cantel ini kita bangun atas dasar ingin menciptakan brand yang terikat dengan customer. Dari namanya sendiri, ‘cantel’ itu artinya cantelan, atau tempat melekat. Harapannya, orang datang ke sini merasa nyaman, tidak takut, bisa berbagi cerita, dan menjadikan Kopi Cantel sebagai tempat untuk melepas penat sekaligus bersosialisasi,” ungkapnya.

Menurut dia, menu utama Kopi Cantel adalah kopi susu original dengan cita rasa creamy yang ramah bagi penikmat kopi pemula. Kopi tersebut diciptakan agar orang yang tidak terbiasa minum kopi terlalu kuat tetap bisa menikmati manfaat dan sensasi ngopi.

Dari sisi segmentasi, Kopi Cantel membidik mahasiswa, keluarga, hingga wisatawan. Lokasinya yang luas dengan area parkir memadai, membuat kafe ini cocok menjadi titik temu berbagai kalangan, mulai dari arisan, gathering komunitas, hingga acara santai keluarga.

Sementara dari harga, Kopi Cantel juga ramah di kantong. Kopi susu dibanderol mulai Rp23 ribuan, sehingga msih terjangkau bagi mahasiswa.

“Kami berdiri sejak 2019 dan tahun ini memasuki tahun ke-6. Alhamdulillah, Kopi Cantel bisa bertahan bahkan melewati masa pandemi berkat dukungan para pelanggan setia. Itu sebabnya, kami selalu menghadirkan campaign dan inovasi baru agar mereka tidak bosan,” tuturnya.

Tiara menambahkan, selain di Jalan Progo, Kopi Cantel juga membuka cabang di kawasan Braga. Jika di Progo buka pukul 07.00–23.00 WIB, maka di Braga jam operasional lebih panjang, mulai pukul 08.00 pagi hingga 02.00 dini hari.

Marketing dan PR Kopi Cantel, Nida Yasmin, menambahkan bahwa jam operasional yang lebih panjang di cabang Braga bertujuan untuk merespons kebutuhan anak muda Bandung yang gemar nongkrong hingga larut malam.

“Kita melihat kebutuhan mahasiswa atau komunitas yang sering beraktivitas sampai malam. Jadi, Kopi Cantel Braga hadir untuk menjawab itu. Mereka bisa nyaman berkumpul hingga dini hari,” sambungnya.

Dengan konsep yang mengutamakan kenyamanan, harga terjangkau, serta tempat luas, Kopi Cantel kini menjadi salah satu kafe favorit masyarakat Bandung yang ingin sekadar bersantai, bekerja atau berkumpul bersama teman dan keluarga.