Indonesia Sasaran Utama Job Scam, Legislator: Ancaman Serius

16 hours ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
 Ancaman Serius Ilustrasi job scam.(Dok. Freepik)

ANGGOTA Komisi IX DPR RI Nurhadi menyebut maraknya penipuan lowongan kerja atau job scam sebagai ancaman serius terhadap perlindungan para pencari kerja. Menurutnya hal itu perlu segera ditangani mengingat Indonesia merupakan sasaran utama di kawasan Asia Pasifik.

"Saya sangat prihatin dengan temuan terbaru yang menyebutkan bahwa Indonesia menjadi sasaran utama penipuan lowongan kerja di kawasan Asia Pasifik,” kata Nurhadi dalam keterangan resmi, Rabu (26/11).

Menurut Nurhadi, fakta bahwa lebih dari sepertiga upaya penipuan di wilayah ini menyasar masyarakat Indonesia menunjukkan betapa serius dan masifnya ancaman job scam terhadap para pencari kerja kita.

Ia menyebut itu bukan sekadar kejahatan digital biasa. Banyak modus penipuan rekrutmen yang terbukti berujung pada eksploitasi, kerja paksa, bahkan perdagangan orang.

"Karena itu, persoalan ini harus dipandang sebagai ancaman serius terhadap perlindungan tenaga kerja dan keamanan masyarakat," tuturnya.

Seperti diberitakan, induk perusahaan Jobstreet, SEEK melaporkan 38% penipuan lowongan kerja di Asia Pasifik menyasar Indonesia, dan menjadikannya negara yang paling banyak terkena serangan. Untuk kawasan Asia, Indonesia menyumbang 62% dari seluruh kasus penipuan lowongan kerja.

Laporan SEEK juga menemukan pola penargetan yang berbeda antara Australia dan Selandia Baru dibandingkan dengan enam negara Asia lainnya—Hong Kong, Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand. Para pelaku disebut menggunakan strategi yang makin canggih dalam menipu pencari kerja, berdasarkan temuan sepanjang periode Juli 2024 hingga Juni 2025.

Para penipu saat ini disebut semakin sering menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk membuat jenis penipuan yang lebih canggih. Bahkan, mereka tak jarang menyamar sebagai staf Jobstreet untuk menghubungi para pencari kerja melalui beragam cara, termasuk pesan singkat dan media sosial.

Per Oktober 2025, SEEK mencatat lima kategori lowongan yang paling sering digunakan pelaku beraksi di Indonesia. Kategori Administration & Office Support menempati urutan teratas dengan 29,36%, disusul Manufacturing, Transport & Logistics sebesar 21,06%; Retail & Consumer Products sebesar 12,23%; Trades & Services sebesar 7,98%; serta Hospitality & Tourism sebesar 5,74%.

Oleh karenanya, Nurhadi mendorong Pemerintah beserta platform lowongan kerja dan aparat penegak hukum melakukan penguatan pengawasan dan penindakan terhadap pelaku. 

“Di era perkembangan teknologi, modus ataus cara kerja para pelaku makin canggih. Termasuk dengan memalsukan identitas perusahaan atau platform resmi, sehingga masyarakat perlu mendapatkan edukasi dan literasi digital yang lebih kuat agar tidak menjadi korban," paparnya.

Ia pun memandang perlunya kemudahan bagi korban untuk melapor. Nurhadi menilai hal ini perlu menjadi perhatian bagi Pemerintah. "Saya juga meminta agar mekanisme pelaporan dan penanganan korban dipermudah, karena selama ini banyak pencari kerja yang malu atau bingung harus melapor ke mana ketika mereka terjebak skema penipuan," sebutnya.

Lebih lanjut, Nurhadi mengimbau masyarakat untuk mewaspadai tawaran kerja yang terlalu menjanjikan dan tidak transparan. Menurutnya, masyarakat dapat mewaspadai penipuan kerja dengan memperhatikan janji-janji yang tak masuk akal.

"Saya mengajak seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati dan tidak mudah percaya terhadap tawaran kerja yang terdengar terlalu menjanjikan, apalagi jika disertai permintaan uang, top-up, atau biaya administrasi yang tidak jelas. Bila tawaran kerja too good to be true, masyarakat perlu berhati-hati dan betul-betul melakukan verifikasi terhadap tawaran pekerjaan itu,” imbuh Legislator dari Dapil Jawa Timur VI itu.

Di sisi lain, Nurhadi menekankan pentingnya langkah-langkah antisipasi penipuan kerja scam  yang terus berulang. Ia menilai hal ini memerlukan peran negara dalam melindungi pencari kerja.

“Pemerintah harus tegas dalam menindak kasus persoalan ini. Negara harus hadir secara lebih tegas dan terstruktur untuk melindungi para pencari kerja dari kejahatan yang memanfaatkan harapan dan kerentanan mereka. Keamanan dan keselamatan tenaga kerja Indonesia, baik di dalam negeri maupun di luar negeri, harus menjadi prioritas utama," tutup Nurhadi. (H-3)

Read Entire Article