Liputan6.com, Jakarta Sebuah kabar menarik datang dari skuad Manchester United. Para pemain Setan Merah dilaporkan masih kesulitan untuk memainkan taktik Ruben Amorim meski sudah hampir satu tahun berlalu.
Amorim pertama kali bergabung dengan MU di November 2024 kemarin. Semenjak kedatangannya, sang pelatih membawa perubahan besar di skuad United.
Ia bersikeras untuk memainkan skema 3-4-2-1 di Manchester United. Taktik ini tergolong baru, karena sebelumnya MU biasanya mengenakan skema 4-2-3-1.
The Daily Mail mengklaim bahwa para pemain MU kewalahan dengan taktik baru Amorim ini. Mereka menilai skema ini terlalu sulit untuk mereka terapkan.
Simak situasi selengkapnya di bawah ini.
Alami Kesulitan
Menurut laporan tersebut, para pemain MU mulai mengeluhkan taktik yang diterapkan Amorim di MU tersebut.
Mereka menilai taktik tersebut tidak cocok dengan gaya bermain mereka. Apalagi ada cara bermain yang spesifik yang diterapkan Amorim.
Meski sudah hampir satu tahun, taktik ini tidak bekerja dengan baik. Sehingga mereka mempertanyakan apakah taktik ini cocok untuk mereka atau tidak.
Bruno Tidak Nyaman
Laporan yang sama mengklaim bahwa bahkan pemain sekelas Bruno Fernandes tidak merasa nyaman dengan taktik ini.
Dalam skema Amorim, Fernandes kini ditarik lebih ke belakang. Ia merasa tidak bisa bermain dengan maksimal di posisi ini.
Ia tidak bisa leluasa maju untuk membantu serangan. Itulah mengapa sang kapten tidak merasa puas dengan perannya ini.
Ngotot Tidak Mau Berubah
Dalam konferensi persnya baru-baru ini, Amorim dengan tegas menolak permintaan untuk mengubah taktiknya tersebut.
Ia menilai bahwa tidak ada yang salah dengan taktiknya dan ia akan terus berupaya agar para pemain MU bisa segera nyetel.
Sumber: The Daily Mail