Ekonomi Selandia Baru Loyo, PDB Anjlok 09,%

2 days ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta, CNBC Indonesia - Ekonomi Selandia Baru kembali melemah dengan penurunan tajam melebihi perkiraan pada kuartal-II (Q2) 2025. Kondisi ini memicu spekulasi pasar bahwa bank sentral akan mempercepat dan memperdalam pemangkasan suku bunga dalam beberapa bulan ke depan.

Berdasarkan data resmi yang dirilis Kamis (18/9/2025), produk domestik bruto (PDB) Selandia Baru turun 0,9% secara kuartalan, jauh di atas proyeksi turun 0,3% dari analis maupun Bank Sentral Selandia Baru (RBNZ). Secara tahunan, PDB menyusut 0,6% padahal pasar memperkirakan stagnasi.

Akibat data ini, dolar Selandia Baru langsung melemah 0,5% ke posisi US$0,5932 sementara imbal hasil swap dua tahun jatuh ke level terendah sejak awal 2022. Pasar kini memperkirakan penurunan suku bunga acuan (OCR) sebesar 58 basis poin (bps) pada Oktober, bahkan ada peluang 20% pemangkasan mencapai 50 bps sekaligus.

"Hasil PDB yang lebih lemah dari perkiraan niscaya akan mendorong RBNZ dalam niatnya untuk memangkas OCR lebih lanjut tahun ini," ujar Ekonom Senior Westpac, Michael Gordon, memproyeksikan RBNZ memangkas suku bunga 50 bps pada Oktober dan 25 bps lagi pada November, dimuat Reuters.

Pelemahan ekonomi terjadi hampir di seluruh sektor. Konstruksi terus turun dan manufaktur terpukul pelemahan ekspor.

Sementara jasa tertahan karena pariwisata belum pulih. Kondisi diperparah oleh kebijakan tarif impor AS sebesar 15% terhadap sejumlah produk Selandia Baru sejak April lalu.

Menteri Keuangan Nicola Willis mengakui gejolak global menahan belanja rumah tangga maupun investasi korporasi. "Ketidakpastian tarif jelas berdampak pada keinginan perusahaan dan rumah tangga untuk mengambil keputusan investasi," katanya.

Meski begitu, beberapa indikator awal menunjukkan perbaikan pada kuartal III. Indeks manufaktur, jasa, hingga belanja konsumen melalui kartu kredit mulai mencatat kenaikan.

Ekonom Senior ANZ, Matthew Galt, menilai pertumbuhan kemungkinan kembali positif pada kuartal III, meskipun terbatas. "Tanda-tanda pemulihan ada, namun jika data ke depan tetap lemah, pemotongan suku bunga sebesar 50 basis poin sangat mungkin terjadi," tegasnya.


(tfa/șef)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Industri Maritim Tulang Punggung Ekonomi, Indonesia Bisa Jadi Raja

Read Entire Article