
Presiden Prabowo Subianto bakal memberikan obat gratis bagi warga miskin melalui Program Koperasi Desa Merah Putih. Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR Said Abdullah menyebut dana untuk program ini akan dialokasikan ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
"Obat gratis itu pasti (untuk) penyakit-penyakit yang general, yang menyangkut masyarakat bawah. Anggarannya masuk di Kementerian Kesehatan,” kata Said kepada wartawan di Kompleks Parlemen RI, Selasa (22/7).
Meski begitu, Said belum bisa merinci berapa besar anggaran yang disiapkan. Ia mengatakan pembahasan RAPBN 2026 masih dalam tahap awal.
"Menunggu Nota Keuangan. Sekarang itu yang dibahas hanya postulatnya saja. Angkanya belum sama sekali muncul di Banggar,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Dirjen Anggaran Kementerian Keuangan Luky Alfirman. Ia memastikan pos anggaran untuk program obat gratis ada di Kemenkes.
"Di Kemenkes (anggaran obat gratis)," jawabnya singkat, tanpa mau menjelaskan lebih lanjut.
Sebelumnya, Prabowo menyampaikan keinginan agar setiap Kopdes Merah Putih memiliki apotek yang menjual obat generik. Ia juga menyisipkan guyonan soal pendanaan program ini yang disebutnya bisa bikin Menteri Keuangan stres.
"Kemudian harus ada apotek setiap desa yang menjual obat generik dan untuk mereka yang benar-benar tidak mampu ya kita upayakan nggak bayar, kita akan upayakan, yang mengupayakan Menteri Keuangan semakin stres itu,” kata Prabowo dalam peluncuran Kopdes Merah Putih.