Jadi intinya...
- Dian Sastrowardoyo hadir di BIFF 2025 dengan film "The Fox King" dan "Mothernet" sebagai aktris dan produser.
- Nicholas Saputra terlibat sebagai co-produser film "Rangga & Cinta", reboot musikal "Ada Apa Dengan Cinta?".
- Keduanya tampil memukau di karpet merah BIFF 2025, Dian dengan gaun asimetris dan Nicholas dengan setelan cokelat gelap.
Liputan6.com, Jakarta Festival Film Internasional Busan (BIFF) ke-30 resmi dibuka pada tanggal 17 September 2025, menandai tiga dekade perjalanannya sebagai salah satu festival film paling prestisius di Asia. Acara pembukaan yang megah diselenggarakan di Busan Cinema Center Outdoor Theater di Haeundae.
BIFF 2025 menjadi ajang membanggakan bagi dua bintang Indonesia, Dian Sastrowardoyo dan Nicholas Saputra. Mereka hadir bukan sekadar tamu, tetapi membawa karya sinema Indonesia yang siap bersaing di ranah internasional.
Dian Sastro tampil memukau dengan dua film yang diputar, sementara Nicholas berperan penting sebagai co-produser. Penampilan mereka di karpet merah mencuri perhatian, menampilkan gaya elegan.
Momen ini juga menjadi reuni tak terduga bagi penggemar film legendaris Ada Apa Dengan Cinta?. Berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber potret gaya Dian Sastro dan Nicholas Saputra, Kamis (18/9/2025).
1. Dian Sastrowardoyo: Pesona Aktris Multitalenta di BIFF
Dian Sastrowardoyo tampil memukau di BIFF 2025 dengan membawa dua film yang siap mencuri perhatian internasional. Film pertamanya, "The Fox King", akan mengadakan penayangan perdana Asianya dalam sesi "A Window on Asian Cinema".
Dalam film kolaborasi Malaysia-Indonesia yang disutradarai oleh Woo Ming Jin ini, Dian berperan sebagai Lara, seorang guru bahasa Inggris yang ramah namun menyimpan sisi misterius. Film ini sebelumnya telah melakukan penayangan perdana dunia di Toronto International Film Festival (TIFF).
Selain itu, Dian Sastro juga membintangi dan menjadi produser untuk film "Mothernet" (judul internasional dari "Esok Tanpa Ibu"). Film ini terpilih untuk berkompetisi dalam program "Vision" BIFF 2025, yang memperkenalkan karya-karya baru dari sinema independen Korea dan Asia.
Dalam "Mothernet", Dian beradu akting dengan aktor muda Ali Fikry dan Ringgo Agus Rahman, mengisahkan Rama yang mencoba mengisi kekosongan setelah tragedi menimpa ibunya dengan program AI bernama "I-BU".
2. Nicholas Saputra: Produser Berbakat dan Ikon Film Indonesia
Nicholas Saputra turut memeriahkan karpet merah BIFF 2025, bukan hanya sebagai aktor, tetapi juga sebagai co-produser film "Rangga & Cinta". Film ini akan melakukan penayangan perdana dunianya (World Premiere) di BIFF 2025 dan diputar dalam sesi "A Window on Asian Cinema".
"Rangga & Cinta" merupakan versi musikal baru dari film legendaris "Ada Apa Dengan Cinta?" (AADC) yang dirilis pada tahun 2002, sebuah reboot yang sangat dinantikan.
3. Kebersamaan dengan Pemeran Rangga & Cinta
Keterlibatan Nicholas Saputra sebagai co-produser "Rangga & Cinta" didasari oleh ikatan emosionalnya yang kuat dengan AADC, film yang telah membawanya masuk ke dunia perfilman. Film ini menampilkan aktor muda El Putra Sarira dan Leya Princy sebagai pemeran utama baru, yang juga turut hadir di BIFF 2025.
Harleyava Princy tampil unik dengan dress satin berwarna putih gading, berpotongan longgar dengan detail pita besar di bagian leher. Ia memadukannya dengan stocking bermotif renda putih dan sepatu hak tinggi hitam mengilap.
Sementara itu, El Putra Sarira tampil dalam setelan serba hitam bergaya modern minimalis. Outer dengan kerah menyamping memberi sentuhan edgy, ditambah detail pin merah kecil di dada yang menjadi aksen elegan. Dipadukan dengan celana longgar serta sepatu hitam, look ini memancarkan kesan maskulin sekaligus stylish.