Ilustrasi(ANTARA/NYOMAN HENDRA WIBOWO)
WAKIL Ketua III DPRD Kalimantan Tengah, Junaidi, mengingatkan pentingnya langkah antisipatif dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
Ia menekankan bahwa pengawasan ketat diperlukan untuk mencegah lonjakan harga serta memastikan stok barang tetap aman.
Menurut Junaidi, momen akhir tahun biasanya diikuti meningkatnya permintaan masyarakat. Jika tidak dikendalikan sejak awal, kondisi ini berpotensi memicu kenaikan harga hingga kelangkaan barang tertentu.
“TPID harus lebih aktif melakukan pengecekan di lapangan guna memastikan harga tetap terkendali dan pasokan tidak terganggu,” ujarnya, Sabtu (6/12).
Ia menyebut pemantauan rutin di pasar tradisional dan pusat perbelanjaan menjadi langkah efektif untuk menjaga daya beli masyarakat sekaligus mendeteksi lebih cepat potensi gangguan distribusi.
“Kami meminta TPID meningkatkan frekuensi pemantauan agar setiap gejolak harga bisa segera diatasi sebelum berdampak luas,” tambahnya.
Junaidi juga menegaskan komitmen DPRD Kalteng dalam mendukung seluruh program pengendalian inflasi melalui fungsi pengawasan dan koordinasi dengan pemerintah daerah.
Selain itu, ia mengimbau pelaku usaha tetap menjaga etika niaga dan tidak mengambil kesempatan dengan menaikkan harga secara berlebihan saat permintaan meningkat.
“Kami mengajak seluruh pihak, termasuk pedagang dan distributor, untuk bersama menjaga stabilitas harga demi kenyamanan masyarakat,” ungkapnya. (H-2)
.png)
19 hours ago
1





















