Profil Angga Raka, Kepala Badan Komunikasi Pemerintah yang baru

Jakarta (ANTARA) - Selain menteri-menteri baru, Presiden Prabowo juga melantik Kepala Badan Komunikasi Pemerintah (BKP) yang baru. Posisi strategis ini diisi oleh Angga Raka Prabowo, sosok yang kini juga menjabat sebagai Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi).

Penunjukkan Angga Raka sebagai Kepala BKP menandai langkah strategis pemerintah dalam memperkuat komunikasi publik di era digital, menghadirkan pola komunikasi yang lebih adaptif, transparan, sekaligus menjembatani pesan pemerintah agar mudah dipahami oleh masyarakat luas. Untuk selengkapnya, berikut ulasan profil dan jejak karir Angga Raka.

Baca juga: Mensesneg: PCO ditransformasi jadi Badan Komunikasi Pemerintah

Jejak pendidikan dan karir politik

Angga Raka Prabowo lahir di Jakarta pada 8 September 1989. Ia menyelesaikan pendidikan sarjana di Universitas Jayabaya pada tahun 2011, mengambil jurusan Hubungan Internasional.

Ketertarikannya bergabung ke dunia politik sudah di mulai sejak masa kuliahnya. Di tahun 2008, Angga resmi bergabung sebagai kader Partai Gerindra, partai yang dipimpin Presiden Prabowo.

Seusai lulus kuliah, tahun 2012 Angga mulai berperan aktif di tim media partai Gerindra. Di sana, ia terlibat secara langsung dalam pengelolaan komunikasi partai, sehingga memperkuat pemahamannya tentang strategi komunikasi politik.

Saat itu kedekatan Angga dengan Presiden Prabowo mulai semakin terjalin, ketika ia dipercaya menjadi sekretaris pribadi Ketua Umum Partai Gerindra pada 2014.

Tugas ini diemban hingga 2019, dengan dua kali melawati masa kontestasi Pilpres saat Prabowo masih menjadi calon presiden. Peran tersebut semakin membuat dirinya memahami pola kepemimpinan Prabowo secara langsung.

Baca juga: Angga Raka sebut Badan Komunikasi Pemerintah transformasi dari PCO

Seiring waktu, karir politik Angga semakin menanjak. Pada 2017, ia diangkat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, sekaligus Ketua Badan Komunikasi DPP Gerindra.

Selain di partai, Angga juga aktif dalam dunia bisnis media tingkat nasional dan internasional. Ia menjadi CEO PT Media Pandu Bangga dan memimpin Independent Observer, salah satu media yang menggunakan komunikasi bahasa Inggris.

Kemudian, Angga kembali dipilih sebagai Ketua Bidang Komunikasi, sekaligus Direktur Media Kampanye Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024.

Rekam jejak Angga tidak hanya terbatas pada dunia politik. Pada tahun 2021, Presiden Prabowo memperkenalkannya sebagai Komisaris PT Teknologi Militer Indonesia (TMI), perusahaan yang berfokus pada inovasi pertahanan.

Tak berhenti di situ, pada 16 September 2025, Angga juga ditunjuk sebagai Komisaris Utama PT Telkom Indonesia Tbk, salah satu perusahaan BUMN di bidang telekomunikasi.

Baca juga: Jadi Kepala Badan Komunikasi Pemerintah, Angga Raka tetap Wamenkomdigi

Kiprahnya yang konsisten membuat Angga memperoleh pengakuan di tingkat nasional. Pada Februari 2025, ia masuk dalam daftar Fortune Indonesia 40 Under 40, sebuah penghargaan prestisius yang diberikan kepada 40 tokoh muda inspiratif yang belum berusia 40 tahun dan dinilai mampu memberi dampak positif di bidangnya masing-masing.

Penghargaan itu diserahkan langsung dalam acara "Fortune Indonesia Summit 2025" yang digelar di The Westin Jakarta. Pencapaian ini menjadi bukti bahwa Angga tidak hanya dikenal dalam lingkar politik, tetapi juga diakui sebagai salah satu tokoh muda berpengaruh di Indonesia.

Dalam kehidupan pribadinya, Angga telah menikah dengan Indri Septi Wulandari. Pernikahan mereka pun dikaruniai dengan dua orang anak.

Sebagai Kepala Badan Komunikasi Pemerintah yang baru, Angga Raka akan menghadapi tantangan besar di tengah era informasi ini. Publik menuntut komunikasi pemerintah yang tidak hanya cepat, tetapi juga akurat, transparan, dan mudah dipahami.

Dengan latar belakang panjang di dunia media dan komunikasi politik, Angga diharapkan mampu mengemas pesan-pesan pemerintah agar lebih dekat dengan masyarakat, membangun citra positif pemerintah, menjaga kepercayaan publik, serta mengantisipasi potensi disinformasi.

Baca juga: Ganti Hasan Nasbi, Angga Raka jabat Kepala Badan Komunikasi Pemerintah

Pewarta: Putri Atika Chairulia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.