Liputan6.com, Jakarta - Merek kosmetik Pinkflash akhirnya buka suara usai BPOM RI menarik salah satu produknya, Pan Eyeshadow, karena mengandung bahan berbahaya. Melalui akun Instagram resminya pada Minggu, 12 November 2025, Pinkflash menyampaikan klarifikasi dan permintaan maaf kepada konsumen.
Pihak Pinkflash menjelaskan bahwa bahan berbahaya tersebut tidak sengaja ditambahkan, melainkan akibat kelalaian pemasok bahan baku pada batch tahun 2023. Pemasok diketahui menggunakan bahan pigmen dengan kemurnian rendah yang mengandung restricted pigments dan berpotensi membahayakan kesehatan kulit.
"Salah satu batch bahan baku pigmen yang disuplai oleh pemasok pada tahun 2023 memiliki kemurnian yang rendah sehingga mengandung impuritas berupa restricted pigments," jelas tim Pinkflash dalam unggahan klarifikasinya.
Sebagai bentuk tanggung jawab, Pinkflash menyebut telah mengambil tiga langkah utama, yaitu penyegelan dan pengujian produk terdampak, pengendalian pemasok, serta penerapan standar inspeksi kualitas internal yang lebih ketat untuk mencegah kejadian serupa.
"Kami mendengarkan setiap suara konsumen. Kirimkan pesan ke email [email protected] untuk berbagi pengalaman, menyampaikan kendala, atau memberikan saran sekecil apa pun. Setiap masukan akan kami baca dan hargai, karena suara kalianlah yang membuat Pinkflash terus berkembang dan menjadi lebih baik," tulis akun resmi @pinkflashcosmetics.
.png)
3 weeks ago
14
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5435684/original/006619900_1765089700-alun_jiw.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5433560/original/043980300_1764850347-IMG-20251204-WA0006.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5434639/original/049459800_1764937961-WhatsApp_Image_2025-12-05_at_18.51.14.jpeg)



















