Liputan6.com, Jakarta Hari Ayah diperingati di berbagai negara dengan makna yang sama, yaitu untuk menghargai peran dan kasih sayang seorang ayah. Namun yang membedakannya adalah latar belakang sejarah dan tanggal perayaannya.
Di Indonesia, Hari Ayah Nasional jatuh pada tanggal 12 November, sementara secara internasional umumnya diperingati pada hari Minggu ketiga bulan Juni.
Hari Ayah Nasional: 12 November
Di Indonesia, gagasan tentang Hari Ayah muncul pada tahun 2004 melalui Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi (PPIP) Solo.
Pada saat itu, PPIP mengadakan Sayembara Menulis Surat untuk Ibu. Dari kegiatan tersebut, muncul pertanyaan dari para peserta, mengapa di Indonesia ada Hari Ibu, tetapi tidak ada Hari Ayah?
Pertanyaan sederhana itu menjadi awal terbentuknya Hari Ayah Nasional. PPIP kemudian menyimpulkan bahwa ayah juga memiliki peran penting dalam keluarga, bukan hanya sebagai pencari nafkah, tetapi juga pelindung, penopang, dan teladan.
Deklarasi Hari Ayah Nasional dilakukan pada 12 November 2006 di Solo dan Maumere, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dalam acara deklarasi tersebut, PPIP juga meluncurkan buku Kenangan untuk Ayah yang berisi 100 surat anak Indonesia tentang sosok ayah mereka.
Sejak saat itu, 12 November diperingati sebagai Hari Ayah Nasional, momen untuk menghormati semua figur ayah, termasuk ayah tunggal, kakek, atau siapa pun yang berperan sebagai ayah dalam kehidupan seseorang.
.png)
3 weeks ago
10
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5435684/original/006619900_1765089700-alun_jiw.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5433560/original/043980300_1764850347-IMG-20251204-WA0006.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5434639/original/049459800_1764937961-WhatsApp_Image_2025-12-05_at_18.51.14.jpeg)



















