Liputan6.com, Jakarta Menyusui bisa menjadi pengalaman berharga sekaligus menantang bagi ibu, termasuk bagi ibu dengan ukuran payudara besar. Meskipun ukuran tubuh tidak menentukan kemampuan untuk menyusui.
Bagi ibu yang memiliki ukuran payudara yang besar, menyusui bayi bisa menjadi tantangan tersendiri, mulai dari posisi pelekatan yang kurang nyaman, risiko saluran ASI tersumbat, hingga kekhawatiran akan jalur napas bayi yang tertutup payudara ketika melekat.
Kondisi ini tidak jarang membuat ibu gelisah dan kurang percaya diri ketika menyusui. Padahal, dengan memposisikan bayi dengan tepat, kegiatan menyusui bisa menjadi kegiatan yang nyaman dilakukan, baik bagi ibu maupun bagi bayi.
Berikut tips memposisikan bayi saat menyusui bagi ibu dengan ukuran payudara yang besar, sebagaimana dilansir dari situs Australian Breastfeeding Association:
- Gunakan Posisi Menyusui Cradle Hold, Football Hold, atau posisi berbaring santai.
Tiga posisi ini adalah posisi yang disarankan untuk ibu yang memiliki payudara besar, untuk mendapatkan pelekatan yang tepat. Bantuan tambaan seperti bantal untuk menopang posisi menyusui agar stabil diperlukan. Jika tidak ada bantal, penopang payudara dengan kain popok atau selimut bayi yang digulung juga dapat membuat menyusui jadi lebih nyaman.
Cara Memposisikan Bayi untuk Menyusui
- Menyangga dan Mengangkat Payudara
Menyangga dan mengangkat payudara juga membantu agar hidung bayi tidak tertutupi sata menyusui, ini membuat bayi bernapas lebih lega tanpa terhalang oleh payudara ibu.
- Bantal Mungkin Tidak Diperlukan
Tidak semua ibu dengan payudaran ukuran besar memerlukan alat bantu. Beberapa orang mungkin akan lebih nyaman menyusui tanpa bantal sebagai penyangga. Diperlukan beberapa percobaan untuk menemukan cara menyusui yang cocok untuk menyusui.
- Kadang Membiarkan Payudara Jatuh Secara Alami Lebih Baik
Tubuh bisa bekerja lebih baik saat rileks, sehingga tidak harus menopang payudara secara terus-menerus jika hal tersebut membuat payudara tegang. Hal yang harus dilakukan ketika menyusui adalah mendekatkan bayi ke payudara, bukan sebaliknya.
Membantu Pelekatan dengan Benar
Posisi pelekatan yang tepat yaitu ketika dagu bayi tidak akan menyentuh payudara dan hidungnya tidak tertutup. Tidak perlu menekan payudara dengan jari untuk membuat bayi bernapas dengan nyaman, yang diperlukan adalah pelekatan yang tepat.
Pelekatan yang sesuai adalah posisi bayi dan payudara sejajar, tanpa penopang yang tepat payudara bisa bergeser dan membuat pelekatan bayi terganggu. Ini bisa berpotensi melukai puting ibu, karena posisinya yang tidak benar.
Tips pelekatan yang benar yaitu:
- pastikan posisi menyusui memudahkan, bukan menyulitkan bayi untuk melekat. Pegang payudara dengan cara yang sesuai dengan arah masuknya ke mulut bayi.
- Jangan menekan payudara terlalu keras. Menekan payudara terlalu keras bisa mengganggu aliran ASI dan membuat posisi bayi tidak nyaman.
- Hindari menghalangi area areola tempat bayi harus melekat, agar posisi menyusui tidak tergangguCoba menyusui di depan cermin jika kesulitan melihat posisi puting.
Cara Agar Menyusui Nyaman
Ukuran payudara yang besar bisa menimbulkan ketidaknyamanan fisik, seperti panas, berkeringat, dan berat. Tips berikut dapat membuat ibu lebih nyaman ketika menyusui:
- Gunakan bra menyusui yang benar-benar pas agar ibu merasa nyaman.
- Menyusui sambil berbaring bisa jadi lebih mudah bagi ibu dengan ukuran payudara yang besar
- Ketika cuaca panas, menyusui dapat dilakukan dengan berbaring menyamping dengan psisi bayi sedikit menjauh dari tubuh ibu.
- Memangku bayi bisa meringankan beban lengan dan membuat sesi menyusui jadi lebih santai, terutama untuk ibu dengan payudara besar.