Fatalnya Efek Sianida, Picu 6 Warga Asing Tewas di Hotel Mewah Bangkok

1 month ago 22
situs winjudi online winjudi winjudi online winjudi slot online Daftar slot gacor online Daftar situs slot gacor online Daftar link slot gacor online Daftar demo slot gacor online Daftar rtp slot gacor online Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru Daftar slot gacor online terkini Daftar situs slot gacor online terkini Daftar link slot gacor online terkini Daftar demo slot gacor online terkini Daftar rtp slot gacor online terkini informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini situs winjudi online

Jakarta -

Penemuan enam jenazah warga negara asing (WNA) di Hotel Grand Hyatt Erawan, Bangkok, Thailand, membuat gempar. Diduga, mereka meninggal usai mengonsumsi teh yang dicampurkan dengan sianida.

Dikutip dari South China Morning Post, Kepolisian Metropolitan Bangkok rombongan tersebut awalnya berisikan tujuh orang. Namun saat jenazah ditemukan, satu orang dikabarkan menghilang.

Karenanya, pihak kepolisian menduga kematian tersebut akibat pembunuhan, dan satu orang yang masih hilang dicurigai sebagai tersangka.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami ingin mengonfirmasi bahwa satu dari enam orang yang tewas pada insiden ini diketahui mengonsumsi sianida," ujar wakil komandan investigasi di Biro Kepolisian Metropolitan Bangkok, Noopasil Poonsawas saat konferensi pers.

Hasil tes darah juga menemukan sianida pada kelima korban lainnya.

Dari enam orang korban, dua di antaranya merupakan warga negara Amerika Serikat. Sementara, empat lainnya berasal dari Vietnam.

Apa Itu Sianida?

Dikutip dari laman resmi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, sianida adalah senyawa kimia yang sering digunakan untuk membasmi hama dan serangga. Senyawa ini juga dimanfaatkan dalam berbagai industri, seperti kertas, tekstil, plastik, dan pertambangan.

Selain itu, sianida juga bisa ada dalam asap rokok atau asap hasil pembakaran plastik. Sianida dalam bentuk gas umumnya tidak memiliki warna, tapi punya bau khas seperti almond.

Efek Keracunan Sianida

DIkutip dari Departement of Health New York, setelah terpapar, sianida dengan cepat memasuki aliran darah. Tubuh menangani sianida dalam jumlah kecil secara berbeda dibandingkan dalam jumlah besar. Dalam dosis kecil, sianida dalam tubuh dapat diubah menjadi tiosianat, yang tidak terlalu berbahaya dan dikeluarkan melalui urine.

Dalam dosis besar, kemampuan tubuh untuk mengubah sianida menjadi tiosianat menjadi kewalahan. Sianida dosis besar mencegah sel menggunakan oksigen dan akhirnya sel-sel tersebut mati. Jantung, sistem pernapasan, dan sistem saraf pusat paling rentan terhadap keracunan sianida.

Gejala paparan sianida biasanya muncul dalam beberapa detik hingga beberapa menit setelah paparan, dan mungkin termasuk lemas, mual sakit kepala, dan kesulitan bernapas.

Seseorang bisa mengalami keracunan sianida saat terpapar melalui kontak kulit, menghirup, maupun menelan sianida. Adapun gejala akibat keracunan sianida dapat berupa:

  • Kejang
  • Sulit bernapas
  • Hilang kesadaran
  • Tekanan darah rendah (hipotensi)
  • Henti napas
  • Detak jantung lambat (bradikardia)
  • Henti jantung

Keracunan sianida juga dapat menyebabkan perubahan warna kulit menjadi kemerahan. Hal ini disebabkan oleh oksigen yang terperangkap di dalam darah dan tidak bisa masuk ke dalam sel tubuh.


(ath/kna)

Read Entire Article