Dokter Bedah Saraf Indonesia Dapat Kesempatan Belajar Langsung Teknik Endoskopi Tulang Belakang Minim Invasif

9 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta - Indonesia akan mencatat sejarah baru di dunia kedokteran tulang belakang. Untuk pertama kalinya, para dokter spesialis bedah saraf Tanah Air mendapat kesempatan mengikuti pelatihan eksklusif bertajuk “1st Biportal Endoscopic Spine Course in Indonesia” yang akan berlangsung pada Jumat, 15 Agustus, dan Sabtu, 16 Agustus 2025, di RS Jakarta.

Acara ini menghadirkan teknik operasi tulang belakang yang kini menjadi standar global, yakni Biportal Endoscopic Spine Surgery (BESS). Metode ini dikenal minim invasif, lebih ramah bagi pasien karena hanya membutuhkan sayatan kecil, serta mempercepat pemulihan pascaoperasi.

Pelatihan ini dirancang dalam dua sesi berbeda. Hari pertama (15 Agustus) fokus pada Interlaminar Lumbar Approach, sementara hari kedua (16 Agustus) akan membahas Interlaminar Cervical Approach.

Keunggulan workshop ini tidak hanya terletak pada materi teoritis, tapi juga pengalaman langsung. Peserta dapat menyaksikan operasi BESS secara real time (live surgery) serta melakukan diseksi kadaver, sehingga pemahaman teknik semakin mendalam dan aplikatif.

"Workshop ini akan menjadi wadah penting untuk berbagi ilmu. Kami dari pihak RS Jakarta sangat mendukung pengembangan teknologi medis, terutama dalam bidang bedah saraf, sehingga bisa menghadirkan layanan kesehatan berbasis ilmu terkini," ujar Direktur RS Jakarta, dr. Dina Harum, MARS.

Kolaborasi Internasional dan Nasional

Yang membuat pelatihan ini semakin istimewa adalah kehadiran dua pakar endoskopi tulang belakang dari Korea Selatan, yaitu dr. Daejung Choi dan dr. Sung Won Cho. Keduanya hadir sebagai International Faculty, membawa pengalaman global sekaligus membimbing para peserta secara langsung.

Sementara itu, dari Indonesia hadir tim National Faculty yang berpengalaman di bidang endoskopi tulang belakang, di antaranya Dr. dr. Wawan Mulyawan, Sp.BS (K), Subspes. N-TB, FINSS, FINPS, AAK, dr. Danu Rolian, Sp.BS, FINSS, FINPS, dr. Dimas Rahman, Sp.BS, MARS, FTB, FINSS, dan dr. Deni Nasution, Sp.BS (K) Spine.

Kolaborasi lintas negara ini diharapkan dapat mempercepat transfer ilmu dan menyesuaikan praktik terbaik dengan kebutuhan medis di Indonesia.

Tonggak Baru Bedah Tulang Belakang Minim Invasif

Sebagai pelopor endoskopi BESS di Indonesia, Dr. dr. Wawan Mulyawan menekankan pentingnya kesempatan ini. "Workshop ini akan menjadi pengalaman langsung yang sangat berharga untuk memperdalam pemahaman dan keterampilan peserta dalam teknik minimal invasif yang semakin menjadi standar global dalam penanganan kasus tulang belakang," katanya.

Dia, menambahkan, teknik BESS membuka peluang besar bagi pasien untuk mendapat operasi yang lebih aman,"Dengan pendekatan transforaminal maupun interlaminar, dokter bisa melakukan tindakan efektif tanpa perlu sayatan besar. Ini jelas meningkatkan kualitas hidup pasien."

Antusiasme juga datang dari dr. Dimas Rahman, Sp.BS, MARS, FTB, FINSS. Menurutnya, pelatihan ini menjadi langkah penting untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Indonesia.

"Kami sangat antusias dapat menjadi bagian dari penyelenggaraan Biportal Endoscopic Spine Course pertama di Indonesia. Pelatihan ini membuka jalan peningkatan skill dokter spesialis bedah saraf dan ortopedi di bidang endoskopi tulang belakang, baik lumbal maupun cervical," kata dr. Dimas.

Dia, menegaskan, teknik ini sebenarnya sudah berkembang di Indonesia beberapa tahun terakhir, terutama dalam menangani HNP (hernia nukleus pulposus). "Perkembangan teknologi kedokteran kita sudah tidak kalah dengan luar negeri, dan tentu biaya di sini lebih terjangkau bagi pasien," pungkasnya.

Foto Pilihan

Murid sekolah dasar diperiksa mulut dan giginya saat kegiatan Cek Kesehatan Gratis (CKG) di SD Prestasi Global, Depok, Jawa Barat, Senin (4/8/2025).
Read Entire Article