Liputan6.com, Jakarta - Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Menkes RI), Budi Gunadi Sadikin, membagikan kabar baik soal pemeriksaan kehamilan. Selama ini, pemeriksaan kehamilan yang dapat ditanggung BPJS Kesehatan untuk setiap ibu hamil adalah enam kali.
Artinya, enam bulan dengan satu pemerkisaan setiap bulannya. Sementara di Amerika Serikat, pemeriksaan kehamilan gratis disediakan untuk sembilan kali pemeriksaan selama sembilan bulan.
Hal ini diperbincangkan oleh Menkes Budi saat berjumpa dengan figur publik, Nikita Willy, dan diunggah di Instagram @bgsadikin belum lama ini.
"Niki, nih, pertanyaannya ada dua, tahu enggak di Indonesia kalau ibu hamil sembilan bulan itu mesti diperiksa berapa kali. Tapi pertanyaan keduanya Niki kan hamilnya di luar negeri, kan? Nah, diperiksanya berapa kali waktu di sana untuk perbandingan?," tanya Budi kepada Nikita dikutip Health Liputan6.com pada Jumat, 1 Agustus 2025.
Nikita pun menjawab bahwa pemeriksaan kehamilan di Amerika dilakukan sembilan kali selama sembilan bulan. "Waktu di sana tuh setiap bulan sekali," jawab Nikita.
"Jadi sembilan kali ya? Nah, di Indonesia tahu enggak berapa kali sekarang?," kata Menkes lagi.
"Di Indonesia enam kali," kata Nikita.
"Betul! Jadi, masih kalah dengan yang sembilan kali. Mudah-mudahan kita nanti mau naikkan jadi delapan kali sebentar lagi peraturannya keluar. Guidelines WHO (Organisasi Kesehatan Dunia) delapan," ujar Budi.
"Indonesia dari enam menuju delapan," ujar Nikita Willy sambil tepuk tangan.
Berbagai faktor harus diperhatikan terkait kondisi kesehatan saat perempuan menjalani masa kehamilan. Termasuk posisi tidur yang akan mempengaruhi kelangsungan hidup bayi dan ibunya.