Berikut Dampak Sering Makan Es Batu(freepik)
ES batu adalah air yang dibekukan menjadi padatan dan biasanya digunakan untuk mendinginkan minuman.
Es batu dibuat dengan menuang air ke dalam cetakan, lalu memasukkannya ke freezer hingga mengeras.
1. Merusak Enamel Gigi
Mengunyah es batu dapat mengikis lapisan pelindung gigi, membuat gigi lebih sensitif dan mudah berlubang.
2. Gigi Sensitif
Perubahan suhu ekstrem membuat saraf gigi lebih peka sehingga kamu mudah merasa ngilu ketika makan makanan panas atau dingin.
3. Risiko Gigi Retak
Tekstur es yang keras dapat membuat gigi patah, retak kecil, atau bahkan copot tambalan gigi.
4. Sakit Rahang
Kebiasaan mengunyah benda keras termasuk es batu dapat memberi tekanan berlebih pada sendi rahang, memicu nyeri TMJ.
5. Luka pada Gusi
Bagian gusi bisa terluka, tergores, atau mengalami iritasi saat terkena pecahan es.
6. Menurunkan Suhu Tubuh
Terlalu sering makan es batu bisa menurunkan suhu tubuh, memicu tangan dingin, tubuh gemetar, atau merasa tidak nyaman.
7. Mengganggu Sistem Pencernaan
Kebanyakan es batu mengandung bakteri yang berpotensi menyebabkan sakit perut, diare, atau gangguan pencernaan lainnya.
8. Menurunkan Daya Tahan Tubuh
Tubuh yang sering terpapar dingin berlebih bisa mengalami penurunan daya tahan, membuatmu lebih mudah terkena flu atau pilek.
9. Menambah Risiko Anemia
Kebiasaan craving es batu berkaitan dengan kondisi pica, yaitu keinginan makan benda yang bukan makanan. Banyak penelitian mengaitkan kebiasaan ini dengan anemia defisiensi zat besi.
10. Mengganggu Penyerapan Nutrisi
Paparan dingin berlebihan bisa mengganggu sirkulasi darah di saluran pencernaan sehingga penyerapan nutrisi tidak optimal.
11. Membuat Perut Kembung
Es batu dari air mentah dapat menyebabkan gas berlebih dan membuat perut tidak nyaman.
12. Memicu Sakit Kepala Dingin
Beberapa orang mengalami brain freeze, atau nyeri kepala tajam saat mengonsumsi es batu terlalu cepat.
13. Menggigil atau Hipersensitivitas Dingin
Terlalu banyak es dapat menyebabkan tubuh cepat menggigil dan sensitif terhadap suhu dingin.
Agar lebih aman mengonsumsinya, coba ganti dengan es serut atau es kecil yang tidak terlalu keras, periksa kadar zat besi jika kamu craving es batu terus-menerus, selalu gunakan es dari air matang atau higienis dan kurangi secara bertahap jika sudah menjadi kebiasaan. (Z-4)
Sumber: alodokter, prodiadigital
.png)
2 days ago
2





















:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5072311/original/012642500_1735547668-f9afe661-0a1f-4faa-9aac-eb2d502c9934.jpg)
